Masturbasi
merupakan kegiatan solo seks yang dilakukan seseorang untuk menyalurkan hingga mendapatkan
kepuasan biologisnya. Kegiatan yang satu ini biasanya dilakukan oleh seseorang
yang belum memiliki pasangan atau sudah memiliki pasangan tapi hanya bisa
mendapatkan kepuasan orgasme dengan melakukan masturbasi.
Menurut
beberapa penelitian, masturbasi dikatakan bisa memberikan efek yang sangat baik
untuk kesehatan seseorang, diantaranya bisa menghilangkan stres, hingga
membantu seseorang untuk bisa tidur lebih nyenyak. Meskipun menurut ilmu medis melakukan
masturbasi memiliki beberapa manfaat, namun ada sebagian orang yang menganggap
masturbasi sebagai hal yang tabu. Akhirnya muncul pendapat-pendapat yang
mengerikan tentang masturbasi, sehingga banyak sebagian orang yang takut untuk
melakukan masturbasi.
Meskipun
tidak ada salahnya menyalurkan kebutuhan biologis dengan melakukan masturbasi,
tapi dengan adanya mitos-mitos dan pendapat-pendapat yang mengerikan tentang
masturbasi, muncullah berbagai hal negatif seputar masturbasi. Nah, mungkin
tulisan di bawah ini akan memberikan pengetahuan terbaru bagi Anda tentang
mitos-mitos negatif yang ternyata cuma mitos belaka. Berikut ini beberapa mitos
negatif tentang masturbasi:
Menyebabkan kebutaan hingga menumbuhkan rambut pada
telapak tangan
Mitos
ini merupakan salah satu mitos yang salah tentang masturbasi. Tidak ada satu
penelitian pun dari mereka yang melakukan masturbasi akan mengalami kebutaan.
So, tidak ada hubungannya antara masturbasi dengan kebutaan.
Meskipun
ada sebagian orang yang melakukan masturbasi dengan menggunakan alat maupun
tangan mereka sendiri, tapi tidak tumbuh rambut di telapak tangan mereka
ataupun alat yang digunakan untuk masturbasi. Jika Anda masih tidak percaya,
silahkan Anda coba dan buktikan sendiri.
Kehilangan kemampuan orgasme saat bercinta
Hampir
semua kaum hawa mengalami rasa ketakutan akan kehilangan kemampuan orgasme yang
diakibatkan karena seringnya mereka menggunakan vibrator. Selain itu, mereka
juga mungkin akan merasa takut tidak mempan terhadap rangsangan yang diberikan
oleh pasangannya.
Tidak
ada hubungannya antara masturbasi dengan hilangnya rasa orgasme saat bercinta
dengan pasangan. Terkecuali jika Anda secara rutin dan terus menerus mengalami
orgasme.
Bahkan
sebaliknya, vibrator yang Anda gunakan bisa membantu Anda untuk mendapatkan
stimulasi atau rangsangan sehingga Anda bisa mendapatkan atau mengalami orgasme,
yang pada saat bercinta dengan pasangan tidak mendapatkan orgasme seperti yang
Anda inginkan.
Masturbasi sama dengan membuang sperma
Seorang
pria yang sering melakukan ritual masturbasi di kamar mandi justru memiliki
lebih banyak sperma daripada mereka yang jarang menyalurkan kebutuhan biologisnya
hingga mencapai orgasme atau yang jarang masturbasi. Seorang pria tidak akan
pernah berhenti untuk memproduksi sperma.
Nah,
itu dia beberapa mitos negatif tentang masturbasi yang mungkin belum Anda
ketahui yang sepenuhnya keliru. Bagaimana, masih takut untuk melakukan
mastrurbasi? Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.
0 Response to "Ini Dia Mitos Negatif Seputar Masturbasi Yang Belum Anda Ketahui"
Posting Komentar